Dengan senyum mentari yang hiasi,
Cahyanya mengalir yang mengisi hatiku yang sepi,
Membrahana sejukkan hati yang hampir mati oleh waktu yang laju berganti,
Ku coba untuk bangkit hadapi kenyataan,
Hadapi tantangan tuk bertahan maju ke depan.
sedikit tuk baiki yang sudah terlampau,
Dengan sisa tenaga didiri,
Ku menatap awan dan kepakkan sayap patahku,
Ku awali dengan susah payah,
Tapi ini awal keyakinan,
Perjuangan yang hakiki untuk berkembang,
Tanpa diawali dengan kehancuran tuk mengawalinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar